Minggu, 22 Agustus 2010

Indonesia Mencari Bakat

Wow. Program TV yang satu ini segera menarik perhatian saya. Saya sudah mulai meninggalkan kebiasaan menonton acara pencarian bakat semenjak Indonesia Idol Pertama, AFI ke 2. Saya menonton acara ini pertama kali saya waktu iseng pindah- pindah channel TV dan melihat Aksi JP Millenix tanggal 20 juni 2010 dan mulai saat itu saya rela menghabiskan pulsa saya untuk mendukungnya. Hal yang sangat jarang saya lakukan.
Program pencarian bakat ini menurut saya sangat berbeda dengan program lain yang serupa. pertama, progam ini memiliki format yang tidak menjiplak persis (cuma ganti Nama) program dari luar negeri. kedua, program ini tidak membatasi hanya pada satu bidang keahlian. Ketiga, Acara ini mendatangkan bintang tamu kolaborasi yang tidak tanggung-tanggung seperti Didi nini towok, Cristopher Abimanyu, Aning Katamsi, Slank, Didi Kempot, Cristian Bautista, Keith Martin dll. The last keempat, Theme song-nya seru I Got Feeling by BEP.
Indonesia Mencari Bakat atau lazim di singkat IMB mengangkat banyak bakat-bakat yang unik yang sebelumnya jarang di angkat di layar TV seperti fire dance ala Belda, Permainan dawai Sasando dari Bertopa, Dance berakar budaya Papua ala Funky Papua dan Two Face Singer ala Hudson. IMB juga mengantarkan anak-anak muda yang setahun lalu tidak terdengar eksistensinya dan bukan siapa-siapa seperti Putri Ayu dan Rumingkang yang berkesempatan untuk menginjakkan kaki ke Istana Negara dan menghibur Presiden serta tamu-tamu negara dalam Acara Kenegaraan. IMB juga merubah nasib anak-anak jalanan yang bergabung dengan Klantink yang biasa mengamen di Bis dan Teminal menjadi mengamen di atas panggung megah ditonton oleh jutaan orang. IMB juga menginspirasi anak-anak muda Indonesia untuk mulai memiliki impian setelah melihat Brandon dan Fay Nabila yang jago nge dance dan melihat JP Millenix dengan dasyatnya menggebuk Drum.

Eleminasi Babak Final.
Fay Nabila nama pertama yang terisingkir dari babak final IMB. Fay menampilkan tarian yang luar bisa menurut saya disaat fay menampilkan performa terbaiknya yang diluar dari pakem dance HIP HOP dengan menampilkan Tari saman yang dia pelajari dalam 5 hari. Dancer yang memiliki kebiasaan memainkan lidahnya ini akhirnya tersingkir setelah masuk zona sms 3 terendah atas kerja kerasnya pihak sponsor memberikan kontrak dan uang sebesar 20 juta Rupiah.

Nama yang kedua yang tersinkir dari IMB adalah JP Millenix. Khusus JP Millenix entah mengapa membuat saya kagum bukan saja karena melihat cara dia menggebuk Drum. Gadis cilik yang bernama asli Jaanitra Priyanka Millenix menurut saya merupakan anak yang sangat mandiri yang mempunyai skill, attitude, behavior dan tidak egois yang sangat baik. Dalam pertunjukan dia selalu mengutamakan partner kolaborasinya. Aksi JP Millenix juga dilihat oleh idolanya Mike Portnoy melalui You Tube. JP Millenix menurut saya sangat jujur dan care dengan sesama yang menurut saya melebihi dari ukuran anak kelas 5 SD. JP selalu mengusung slogan STOP VIOLENCE AGAINST CHILDREN. Menurut saya penampilan JP yang terbaik adalah pada saat dia membawakan Medley Metallica dengan aksi panggung yang keren. Pada saat JP akhirnya tersingkir Para juri memeteskan airmatanya terutama Titi Sjuman. JP Millenix di ikat kontak exclusive dan mendapat hadiah uang sebesar 30 juta Rupiah.

Nama ketiga yang tersingkir adalah Rumingkang. Group tari sunda asal Bandung ini membuat saya pribadi menjadi kangen dengan kebudayaan Tradisional Indonesia. Hentakan tari Jaipong yang mereka bawakan dibalut dengan kostum mereka yang selalu menarik membuat saya tidak pernah bosan dan selalu menunggu penampilan mereka. Menurut saya Kemenangan terbesar Rumingkang adalah saat mereka diberi kesempatan untuk tampil sebagai mengisi acara di Istana Negara. Rumingkang juga sangat menginspirasi anak indonesia untuk lebih mencintai kebudayaan Tradisional. Saya sangat salut dengan kemampuan Rumingkang dalam menari mereka harus menghapal 4 kreografi dalam 1 minggu. untuk usahanya Rumingkang mendapatkan kontrak exclusive dan hadiah uang sebesar 50 Juta Rupiah.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar